TEKS
NEGOSIASI
A. Pengertian Negosiasi
Menurut KBBI, negosiasi adalah proses tawar-menawar
dengan cara berunding yang memiliki tujuan kesepakatan bersama.
B. Ciri Negosiasi
Berdasarkan situasinya, negosiasi dibagi menjadi dua
yakni:
1) Negosiasi
Formal : negosiasi jenis ini terjadi dalam situasi formal. Ciri negosiasi ini
adanya perjanjian yang sah secara hukum, dapat melibatkan hukum, dan dapat
terjadi di mana saja.
2) Negosiasi
Informal : negosiasi jenis ini dapat terjadi di kehidupan kita sehari-hari.
Ciri khusus negosiasi tipe ini tidak membutuhkan perjanjian khusus, namun tetap
mengedepankan kesepakatan bersama.
Berdasarkan untung-rugi, negosiasi dibagi menjadi dua
yakni:
1) Negosiasi
Kolaborasi : negosiasi kolaborasi menggabungkan kepentingan antarnegosiator.
Negosiasi jenis ini disebut win-win artinya saling menguntungkan.
2) Negosiasi
Dominasi : dalam negosiasi dominasi, negosiator mendapatkan keuntungan besar
dari kesepakatan yang dicapai. Sementara itu, pihak lawan negosiasi mendapatkan
untung yang lebih kecil. Negosiasi jenis ini disebut win-lose.
3) Negosiasi
Akomodasi : dalam negosiasi akomodasi, negosiator mendapatkan keuntungan sangat
kecil bahkan mengalami kerugian. Sementara itu, pihak lawan negosiasi
mendapatkan keuntungan lebih besar. Negosiasi tipe ini disebut lose-win.
4) Negosiasi
Menghindari Konflik : dalam negosiasi ini, kedua negosiator menghindari konflik
yang muncul. Akibatnya, kedua pihak tidak bersepakat untuk menyelesaikan
konflik.
C. Ciri Negosiasi
1. Adanya
partisipan
2. Adanya
perbedaan kepentingan
3. Adanya
pengajuan dan penawaran
4. Adanya
kesepakatan
D. Aspek
yang Perlu Diperhatikan Negosiator
1. Penampilan
2. Sikap
3. Bicara
4. Wawasan
5. Bahasa
E. Faktor Penentu Keberhasilan Negosiasi
1. Kesediaan
untuk kompromi dengan pihak lain
2. Tidak
ada yang dirugikan
3. Kesepakatan
yang dicapai mampu memengaruhi pihak lain
4. Alas
an yang disertakan mampu memengaruhi pihak lain.
F. Bentuk
(Pola) Penyajian Negosiasi
1. Negosiasi
lisan : dilakukan secara lisan dengan tahapan pembuka, bernegosiasi, dan
penutup.
2. Negosiasi
tulis : dilakukan dengan cara yang resmi atau formal yang membutuhkan dana agar
kegiatan dapat terlaksana. Negosiasi tuli berguna untuk mencapai persetujuan
dengan jalan ragam tulis, baik dalam bentuk proposal maupun surat resmi.
G.
Struktur Teks Negosiasi
1. Orientassi
:pembuka dalam teks, bentuknya yakni salam pembuka
atau basa-basi.
2. Pengajuan
: menyampaikan maksud atau tujuan.
3. Penawaran
: proses tawar-menawar kedua pihak untuk mendapat
kesepakatan.
4. Persetujuan
: proses final sudah mendapatkanatau sudah memeroleh
hasil dari kesepakatan bersama secara mutlak.
5. Penutup
: proses mengakhiri suatu kegiatan negosiasi dengan
sopan, bentuknya dapat berupa ajakan makan malam atau ucapan terima kasih.
H.
Unsur-unsur Negosiasi
1. Adanya
partisipan
2. Adanya
perbedaan kepentingan
3. Adanya
tujuan mencapai kesepakatan bersama
4. Adanya
proses negosiasi yang dilalui
5. Adanya
hasil kesepakatan bersama dengan mutlak
I. Kaidah
Kebahasaan Teks Negosiasi
1. Menggunakan
kalimat persuasive
2. Menggunakan
kalimat deklaratif (pernyataan)
3. Menggunakan
bahasa yang santun
4. Menggunakan
pronominal
5. Menggunakan
kalimat langsung
6. Menggunakan
kalimat yang menyatakan kesepakatan atau penolakan
J. Langkah-langkah
Menyusun Teks Negosiasi
1. Menentukan
topik
2. Menentukan
partisipan beda kepentingan
3. Mengembangkan
topik menjadi kerangka teks negosiasi sesuai dengan struktur teks negosiasi
4. Mengembangkan
kerangka teks sesuai surat resmi
5. mengembangkan
kerangka menjadi surat penawaran/pemesanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar